Pemuaian
terjadi pada semua wujud benda, apakah benda itu padat, cair, atau gas.
Pemuaian terjadi ketika suhu benda dinaikkan. Partikel-partikel benda akan
semakin lincah/cepat pergerakannya dan semakin jauh jaraknya jika suhu
dinaikkan.
Masalah yang Ditimbulkan oleh Pemuaian dalam
Kehidupan Sehari-hari antara lain :
a. Pemasangan
kaca jendela
Tukang kayu merancang ukuran bingkai jendela yang sedikit
lebih besar daripada ukuran sebenarnya. Hal ini dilakukan untuk memberi ruang
kaca saat terjadi pemuaian. Apabila desain jendela tidak diberi ruangan
pemuaian, maka saat kaca memuai akan mengakibatkan retaknya kaca tersebut.
b. Celah
pemuaian pada sambungan jembatan
Sering kamu jumpai sambungan antara dua jembatan beton
terdapat celah di antaranya. Hal ini bertujuan agar jembatan tersebut tidak
melengkung saat terjadi pemuaian.
c. Sambungan
rel kereta api
Sambungan rel kereta api dibuat ada celah diantara dua
batang rel tersebut. Hal ini bertujuan agar saat terjadi pemuaian tidak
menyebabkan rel melengkung. Rancangan yang sering digunakan sekarang ini
sambungan rel kereta api dibuat bertautan dengan ujung rel tersebut dibuat
runcing. Penyambungan seperti ini memungkinkan rel memuai tanpa menyebabkan
kerusakan.
d. Kawat
telepon atau kawat listrik
Pemasangan kawat telepon atau kawat listrik dibiarkan
kendor saat pemasangannya pada siang hari. Hal ini dilakukan dengan maksud,
pada malam hari kawat telepon atau listrik mengalami penyusutan sehingga kawat
tersebut tidak putus.
Penerapan Pemuaian dalam Kehidupan
Sehari-hari
Beberapa manfaat pemuaian yang sering kita jumpai dalam
kehidupan sehari-hari, antara lain:
a. Pengelingan
Menyambung dua pelat dengan menggunakan paku khusus
dengan proses khusus disebut mengeling. Bagaimanakah cara pemasangan paku
keling? Paku keling yang dipakai untuk mengeling sesuatu dalam keadaan panas
sampai berpijar dan dimasukkan ke dalam lubang pelat yang hendak kita keling.
Kemudian paku bagian atas dipukul-pukul sampai rata. Setelah dingin paku keling
tersebut akan menyusut dan menekan kuat pelat tersebut. Pengelingan dapat kamu
jumpai pada pembuatan badan kapal laut.
b. Keping
bimetal
Dua keping logam yang mempunyai koefisien muai panjang
berbeda dikeling menjadi satu disebut keping bimetal. Keping bimetal peka
terhadap perubahan suhu. Jika keping bimetal dipanaskan, maka akan melengkung
ke arah logam yang angka koefisien muai panjangnya kecil. Bila didinginkan,
keping bimetal akan melengkung ke arah logam yang angka koefisien muai
panjangnya besar. Perbedaan pemuaian ini dipakai sebagai termostat. Termostat
adalah alat yang berfungsi ganda sebagai saklar otomatis dan sebagai pengatur
suhu. Beberapa alat yang memanfaatkan keping bimetal dalam termostat, antara
lain: setrika listrik, almari es, bel listrik, alarm kebakaran, lampu sen mobil
atau motor, rice cooker, oven.
c. Pemasangan
bingkai roda logam pada pedati dan kereta api
Roda pedati dan roda kereta api memiliki ukuran lebih
kecil daripada ukuran bingkainya. Untuk dapat memasang roda logam tersebut ,
maka dengan cara pemanasan. Hal ini mengakibatkan roda logam akan mengalami
pemuaian. Kemudian roda logam tersebut dipasang pada bingkainya, setelah dingin
roda akan menyusut dan terpasang pada bingkainya dengan kuat.